Untuk Luxy


University of Nebraska Omaha (Cr: Google)
 

Sebagian dari kalian mungkin bingung Luxy itu siapa. Lewat tulisan ini aku mau cerita soal Luxy, dan beberapa cerita tentang perannya Luxy di hidup aku. Oiya, saat tulisan ini aku publikasikan Luxy lagi gak berada di Indonesia loh. Dia lagi di Amerika. Iya, Amerika! Tepatnya, Luxy lagi di Nebraska, salah satu negara bagian di Amerika sana.

Gambar di atas adalah University of Nebraska Omaha. Salah satu tempat yang akan dikunjungi Luxy selama di Amerika. Luxy disana nggak lama kok sebetulnya, cuma beberapa pekan aja. Tapi tetep ajaa aku ikut bahagia karena akhirnya Luxy bisa berangkat setelah pandemi menyebabkan keberangkatan tahun 2020 harus ditunda jadi tahun ini.

Surakarta, 2 bulan sebelum keberangkatan Luxy

Tujuan aku nulis ini tu selain buat cerita, juga buat kasih ucapan ulang tahun buat Luxy. Di bulan Mei 2022 ini, Luxy ulang tahun dan Nebraska jadi salah satu kado ulang tahun buat Luxy. Kado dari aku sederhana banget nih, cuma tulisan yang semoga bisa jadi kenang-kenangan digital.

Nah, segitu aja pembukanya. Sekarang aku mau cerita soal Luxy dan beberapa hal tentang kami yang perlu aku abadikan.

Pertemuan

Jadi kami berdua ini saudara sepupu. Dua cucu paling tua dari Almarhum Mbah Kino. Hubungan saudaralah yang mempertemukan aku dan Luxy. Usia kami sama, dan ternyata setelahnya lebih banyak lagi kesamaan yang kami temukan pada diri kami.

Pertemuan pertama dan kedua kami tu nggak begitu ngena sii menurutku karena saat itu kita masih kecil banget. Selama aku dan Luxy nggak ketemu, kami tinggal di tempat yang jaraknya jauh. Luxy di Jawa Tengah, aku di Lampung. Komunikasi aku dan Luxy dulu tu juga hanya sebatas denger cerita dari orang tua masing-masing. Nah pertemuan ketiga adalah saat dimulainya cerita kita. Kami bertemu pas aku kelas 1 MTs karena kebetulan aku sekolahnya di Jogja dan bisa mai ke Sragen tempat Luxy tinggal.

Lihatlah wajah lusuh kita guys :(

Selama menyelesaikan sekolahku di Jogja, aku dan Luxy jadi sering ketemu, ngobrol dan main bareng. Selama itu juga akhirnya aku menemukan bahwa Luxy bukan hanya saudara sepupu, tapi juga teman cerita dan salah satu sosok yang aku jadikan panutan.

Dari Luxy Aku Belajar

Bermimpi. Nadiya remaja adalah seorang anak yang takut banget buat bermimpi dan mengutarakan harapan. Tapi, saat aku ketemu Luxy aku jadi punya insight baru bahwa kita itu harus punya ambisi dan mimpi. Obsesi Luxy SMP yang aku ingat adalah London dan Harry Potter. Luxy pengen banget bisa menginjakkan kaki di London dan pengen banget punya aksen British kayak Emma Watson ketika memerankan Hermione Granger. Dan benar, hidup tanpa mimpi ternyata rasanya hambar sekali.  

Ini foto tahun 2013, dan ada Luxy pake kaos The Union Jack

Berani. Kalau boleh dibandingkan, aku dan Luxy ini adalah kepribadian yang sama sekali berbeda. Perkara bermimpi aja aku masih ada takutnya, apalagi diminta untuk speak loudly tentang sesuatu. Nah dari banyak percakapan aku sama Luxy, aku belajar bagaimana caranya biar kita berani untuk memperdengarkan suara kita. Tadinya aku merasa opini tu cukup disimpan sendiri, tapi sekarang aku paham kalau our voice matters.

10 tahun lalu, di sawah Purbolinggo

Passionate. Kaitannya sama mimpi, ternyata berani bermimpi saja ndak cukup. Harus ada kegigihan dan semangat dalam meraihnya. Lagi lagi Luxy adalah inspirasi buatku dalam hal ini. Dulu aku menyaksikan gimana cara Luxy improve kemampuan bahasa Inggrisnya untuk mencapai mimpi soal London. Luxy rajin banget nyatet vocabulary di binder, terus rajin nontonin film berbahasa Inggris dan sekali kali mengulang percakapan di dalamnya untuk melatih aksen. Dua hal sederhana yang aku akhirnya pelan-pelan tiru untuk meningkatkan kemampuan bahasaku.

Selamat Ulang Tahun, Luxy

Sekarang, mungkin sudah bertahun-tahun sejak obrolan kita soal London ya, Lux. Sudah entah berapa purnama sejak kita membicarakan mimpi-mimpi pergi ke luar negeri. Sekarang kamu lagi di luar negeri, walaupun bukan London, tapi tetep kamu keren banget!

Cucu Mbah Kino sudah sampai Amerika jalannya. Kalau Mbah Kino masih hidup, beliau pasti bangga banget ketika denger cerita keberangkatan kamu ke Negeri Paman Sam. Semoga ini adalah awal dari tercapainya mimpi-mimpi kamu yang lain yaa, Lux. Semoga bahagia adalah salah satu doaku untuk kamu.  

Aku, Luxy, dan Mbah Kino

Selamat ulang tahun aku ucapkan dari Indonesia. 

Salam,

Nadiya

Komentar

Postingan populer dari blog ini

2023: Final Review

Kubangan

Aku dan Buku